Jeneponto Beritakita.com I Asisten 3 Kabupaten Jeneponto, Nuzuldin Ngallo, menerima kunjungan dari PT Karya Mitra Sejati Inco (Karmitech) yang diwakili oleh Irwan, guna membahas penawaran pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan sistem off-griddan hybrid, serta penerapan smart pole untuk mendukung konsep Smart City di Jeneponto. Diskusi berlangsung mengenai peluang pemanfaatan energi terbarukan untuk memenuhi kebutuhan listrik di wilayah tersebut.
Irwan dari PT Karmitech mengungkapkan, perusahaan hadir untuk mendukung daerah yang belum mandiri energi, dengan memanfaatkan iklim dan potensi alam setempat. “Kami menawarkan sistem hybrid yang bisa terintegrasi dengan sumber listrik lain. Selain itu, skema Sewa Daya dan Kontrak Putus yang fleksibel juga bisa diadaptasi untuk kebutuhan energi Jeneponto,” jelasnya.
Sekretaris Jenderal DPP Gibran Fans Garuda Indonesia, Gus Ahmad Syahroni, turut hadir sebagai bentuk silaturahmi kepada Pemerintah Kabupaten Jeneponto. Pertemuan ini juga dihadiri Kepala Bappeda Alfian Syam, Kadis PTSP Hj. Meriyani, Kepala Bapenda H. Syarifuddin Lagu, dan sejumlah kepala OPD, di antaranya perwakilan dari PDAM, RSUD Lanto Dg Pasewang, Kominfo, Bagian Kerjasama, serta BPKAD.
Kepala Bappeda Alfian Syam menyambut baik inisiatif ini, mengingat pentingnya manajemen risiko kelistrikan di fasilitas vital seperti rumah sakit. “Pemadaman listrik singkat saja bisa berdampak besar di fasilitas-fasilitas penting. Jadi, sistem ini sangat menjanjikan,” ungkapnya.
Kadis PTSP Hj. Meriyani menyampaikan bahwa kondisi geografis Jeneponto yang kaya akan sinar matahari sangat cocok untuk pengembangan tenaga surya. “Dengan sistem yang baik, kita dapat menghindari pemadaman serentak dan memastikan kelistrikan untuk fasilitas vital. Namun, untuk realisasi investasi ini juga perlu melibatkan PLN,” katanya.
Kepala Bapenda H. Syarifuddin Lagu menambahkan bahwa pemanfaatan energi terbarukan sangat diperlukan di era digital ini. “Kebutuhan listrik terus meningkat di semua sektor, sehingga pemanfaatan energi terbarukan sudah menjadi keharusan bagi Jeneponto,” tambahnya.
Melalui pertemuan ini, Pemkab Jeneponto dan PT Karmitech berharap dapat membangun kemandirian energi, meningkatkan layanan publik, dan mendukung pencapaian konsep Smart City yang efisien dan berkelanjutan.
(DL)