Makassar, Berita-Kita | Penggagas Perpustakaan Lorong kota Makassar Bachtiar Adnan Kusuma (BAK) beri apresiasi tinggi pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulsel atas perhatian dan dukungannya yang penuh pada perpustakaan lorong Parangtambung maupun sejumlah titik perpustakaan lorong yang ada di kota Makassar dan Luar kota Makassar.
Ketua Forum Komunikasi Pengelola Perpustakaan Lorong Desa Sulsel, BAK menilai Kadis DPK Sulsel Moh.Hasan, S.H, M.H. Punya care tinggi atas tumbuhnya perpustakaan lorong di kota Makassar dan luar kota Makassar.
Selain itu, dukungan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulsel Ir.Hj.Lies F Nurdin, M.Fish, sangat kukuh turun ke lorong mendukung berdirinya perpustakaan lorong yang bermula dari Lorong 7 Jl.Daeng Tata 3 Parangtambung Kec.Tamalate.
Menurut tokoh literasi Sulsel, BAK dalam perjalanan literasi di Sulsel khususnya kota Makassar, Hasan Sijaya punya inovasi mengangkat citra perpustakaan di Sulsel sebagai lembaga OPD berbasis kualitas yang punya nilai tinggi dari OPD yang ada Sulsel.
Buktinya, kata BAK Hasan berhasil melekatkan OPD perpustakaan lebih manusiawi, beradab dan punya citra tinggi dari sebelumnya.
“Pak Kadis Hasan Sijaya mau turun ke masyarakat menggali inovasi-inovasi berbasis literasi yang pro kemanusiaan” kata Tokoh Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Terbaik 1 kota Makassar ini, Selasa (14/01/2020) di Parangtambung.
BAK berayukur atas care DPK Sulsel menganggarkan pendirian perpustakaan lorong di kota Makassar dan perpustakaan desa di beberapa kabupaten di Sulsel. Nah, perhatian Pemerintah Provinsi Sulsel atas inovasi perpustakaan lorong di Makassar, BAK berobsesi mencatatkan dalam Rekor MURI Perpustakaan Lorong pertama di Indonesia dari Sulsel. (**)